Skip to main content

Sedikit Cerita yang Tak Sengaja Teringat

hei.

Saya tidak sengaja melihat foto bertiga. Lalu rindu menyeruak. Saya tertawa, mengingat pernah ada sesuatu yang bernama 'kita'. Tiga manusia yang tadinya begitu dekat, kini hanya terbagi menjadi dua-dua dan tiada. Kamu dia. Saya dia. Dan tak ada kamu saya.

Tidak.
Saya tidak menyesalinya sama sekali. Tak guna pula sesalnya. Hanya sedikit rindu. Akan kebersamaan kita bertiga. Bukan tentang saya dan kamu, karena saya dan dia adalah kompilasi yang bisa dibilang sempurna.

Kemarin adalah Lebaran kedua, Ulang tahunnya yang kedua, ulang tahun saya kedua dan ulang tahunmu kedua ketika kita sudah saling mengenal. Tahun sebelumnya, kita mencari hadiah untuknya, aku dan dia mencari sesuatu untukmu. Aku dan kamu merencanakan kejutan di hari lahirnya, dan aku dan dia membuat sesuatu di hari lahirmu.

Lucu.
Ketika kusadar, tahun ini. Hanya aku dan dia. Aku bahagia, sungguh. Apalagi yang bisa aku minta. Sebuah cerita sederhana yang sangat dapat dinikmati. Tawanya. Candanya. Cerianya. Maupun air matanya.

Hanya saja,
Ya itu. Satu hal menyelinap kedalam sinaps otakku ketika foto itu tak sengaja muncul di depan mataku.

Dikemanakan kenangannya?


-25jan2012-

Comments

Popular posts from this blog

A review : Salon(s) !

Hmm, pengen ahh sekali-sekali bikin tulisan agak belagu gitu hahaha. Gue mau bikin review salon nih, *belaga, padahal datengin salon juga baru berapa biji =))* Oiya, gue ini hobi banget nyalon, untuk beberapa perawatan khususnya. Well, since I was young (sekarang berasa udah agak tua), gw emang doyan banget "centil-centilan" di salon. Awalnya cuma creambath, secara itu satu-satunya perawatan make sense buat ABG labil umur 15 tahun. Firstly, gue gak tau ada salon selain salon mall such as JHONNY ANDREAN, and CHRISTOPHER =)). Gw baru kenal salon-salon perawatan itu kira-kira menginjak usia 17 tahun. Baru deh tuh kenal sama perawatan selain potong rambut dan creambatch, macam f acial, luluran, massage, manicure pedicure * yang mana gue nyoba karena satu paketan murah di salah satu salon di Bogor *. Nah, since gue baru aja balik dari salon.. Gue jadi kepikirian pengen ngelist aja beberapa salon yang pernah gue datengin dan gue cobain perawatannya. So, gue mau mulai dar

#WeddingBlog_Post-001 - rekomendasi venue di bogor

So, ceritanya gue mau memulai wedding preparation blog yang bercerita tentang proses persiapan pernikahan gue yang ketje badayyy itu (iyeee, udah 3 bulan telat maapin sibuk kroco satu ini :D) Kenapa gue bikin postingan ini karena sesungguhnya selama kemarin persiapan wedding, gue banyak sekali mengandalkan wedding blog untuk baca review-review venue dll. So, hopefully i can return the favor by helping others in need. However, gue harus menuturkan terlebih dahulu bahwa konsep yang gue bawa agak "nyeleneh" kalau dilihat dari kebiasaan atau standard wedding yang ada. Menuai beberapa kritik, tapi sampai hari ini sayah dan Pak Suami merasa keputusan yang kami ambil tepat. setepat-tepatnya. EH BETEWE, udah tau kan gue nikahin siapa? hahahahhaha. setelah blog ini diisi sama cerita galau gue sama beberapa pria yang pernah mengisi hidupku, akhirnya ku nikah sama si BEYI! alhamdulillah. So, yaudah gak usah curhat panjang-panjang karena ini ceritanya tentang wedding blog kan ya

UPDATE : Review Salon #2

OKE! Setelah gue menuliskan review salon jilid 1 yang bisa dijumpai disini , gue mau meng-update reviewnya lagi tentang beberapa salon. 1. GRIA INAN Kayanya gue juga pernah menjanjikan ya mau nulis review salon ini kalo udah nyoba. Akhirnya, setelah cukup lama sering lewat dan ngintipin salon yang keliatan mewah ini, gue pun mencoba perawatannya di bulan Juni kemarin. Seinget gue dulu mereka pasang spanduk yang bertuliskan beberapa paket perawatan seharga Rp 70.000, isi paketnya juga lumayan beragam mulai dari lulur, massage, facial, creambath, dan mani pedi. Tapi, gue agak telat kali ya.. karena pas gue dateng kesana sama  calon adek ipar  gue, spanduk itu udah dilepas. Bayangan gue untuk menikmati satu hari penuh dengan harga murah hilang sudah.... Namun, niat memanjakan diri di salon sudah begitu kuat, maka gue dan dia pun melangkahkan kaki masuk ke bangunan yang terlihat seperti rumah-rumah di kawasan elite Jakarta. Tempatnya bersih, bagus, atmospherenya juga pas masuk itu