baru saja. sepertinya baru beberapa waktu yang lalu saya merasa menemukan cahaya lentera itu lagi. saya merasa diterangi lagi seperti sebelumnya. namun, tampaknya saya salah. itu bukan lentera.. hanya lilin. yang kini sudah meredup dan akan segera padam.
ada jarak lagi. ada jeda lagi. ada kosong lagi.
setelah satu paragraf padat yang sarat makna dan kata. maka kita sampai lagi pada jeda yang membisu. yang membiarkan kita merindu akan adanya kata lagi setelah berminggu-minggu. berapa minggu? entahlah. karena dalam dua belas minggu, aku dan kamu akan menjadi gagu. kita akan kaku. katakata beku. mati layu.
ini masanya. masa kita mencipta jarak. harusnya memang ada jarak.
dua belas minggu. aku menunggu kamu.
:')
ada jarak lagi. ada jeda lagi. ada kosong lagi.
setelah satu paragraf padat yang sarat makna dan kata. maka kita sampai lagi pada jeda yang membisu. yang membiarkan kita merindu akan adanya kata lagi setelah berminggu-minggu. berapa minggu? entahlah. karena dalam dua belas minggu, aku dan kamu akan menjadi gagu. kita akan kaku. katakata beku. mati layu.
ini masanya. masa kita mencipta jarak. harusnya memang ada jarak.
dua belas minggu. aku menunggu kamu.
:')
Comments
Post a Comment